Senin, 27 Juni 2016

Nasi Tiwul

     Tiwul adalah nasi alternatif dari bahan singkong, Gunung Kidul identik dengan nasi tiwul walaupun gizinya tidak sebanyak nasi beras namun warga disana banyak yang lebih suka mengkonsumsi nasi tiwul apalagi ditambah lalapan pecel atau sayuran lain mantab.

     Singkong merupakan tanaman wajib yang selalu dan bahkan setiap petani di Gunung Kidul menanam singkong baik diladang atau dipekarangan rumah selalu ada pohon singkong ini daerah ini sangat cocok untuk menanam singkong hampir setiap hamparan ladang-ladang petani terdapat pohon singkong baik dimusim kemarau maupun musim hujan.

     Singkong selain dibuat nasi juga bisa dibuat bermacam-macam kue tradisional seperti combro,misro,utrie,cemplon,kripik,krecek,gethuk dan lain-lain tapi yang akan kita bahas disini adalah nasi tiwul yang mana bahannya terbuat dari tepung singkong berikut cara untuk membuat nasi tiwul ala Gunung Kidul berdasarkan penggalaman saya sewaktu kecil dulu :

Bahan :

Singkong Kering yang sudah menjadi tepung ( dengan cara tradisional ditumbuk )

Cara Pembuatan :

Tepung singkong ditambahkan air sedikit kemudian digoyang-goyangkan dalam tampah atau tambir ( anyaman dari bambu ) agar didapat tepung yang kental karena tercampur air sehingga membentuk bulat-bulat kecil setelah itu bersama nasi beras dikukus sampai masak dan siap dihidangkan.

Demikian cara membuat nasi tiwul ala Gunung Kidul semoga bermanfaat.


Nasi tiwul sangat nikmat apabila dibuat untuk nasi goreng untuk sarapan pagi apalagi gorengnya ditambahkan penyedap seperti blueband dan lainnya, bagi para pedagang nasi goreng apabila mau mencoba menambah menu nasi gorengnya dengan nasi goreng tiwul silahkan mencari bahannya di Gunung Kidul sebagai produsen singkong yang melimpah, ada bermacam-macam singkong bisa diketahui dari warna pelepah tangkai daunnya, daun singkong juga nikmat buat sayuran atau lalapan pohon singkong untuk kayu bakar kulit kayunya untuk pakan ternak kambing atau sapi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar